Berita

Deli Serdang Mendominasi Calon Sekolah Adiwiyata Mandiri 2017 di Sumatera Utara

Melalui Surat Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor S.57/P2SDM/Latmas/S/2017  tanggal 4 Mei 2017 yang diteruskan oleh Kepala Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Sumatera Utara, diberitahukan bahwa Deli Serdang meloloskan 6 (enam) sekolah yang lulus seleksi administrasi dan penilaian dokumen sekolah Adiwiyata Mandiri 2017, yang kemudian akan dilakukan tahapan verifikasi lapangan oleh unsur Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan pada minggu ke-II dan ke-III Mei 2017 untuk menentukan penetapan Sekolah Adiwiyata Mandiri 2017.

Hal ini sangat membanggakan bagi masyarakat dan Pemkab. Deli Serdang,  dikarenakan untuk tahun 2017 Provinsi Sumatera Utara meloloskan 12 sekolah, dan 6 (enam) diantaranya berada di Kabupaten Deli Serdang. Keenam Sekolah yang lulus seleksi tersebut antara lain: SDN 104257 Sekip Lubuk Pakam, SDN 105358 Sekip Lubuk Pakam, SDN 105357 Cemara Lubuk Pakam, SDN 105335 Kebun Sayur Tanjung Morawa, SDN Percontohan 101900 Lubuk Pakam, dan SMKN 1 Percut Sei Tuan. Sedangkan untuk Kab. Serdang Bedagai, Kab. Asahan, Kota Tanjung Balai, Kota Pematang Siantar, Kota Sibolga dan Kab. Tapanuli Tengah masing-masing hanya meloloskan 1 (satu) sekolah.

Diperolehnya 6 (enam) sekolah yang menjadi Calon Sekolah Adiwiyata Mandiri 2017 ini, tak terlepas dari koordinasi yang intens antara Dinas Lingkungan Hidup Kab. Deli Serdang, Dinas Pendidikan Kab. Deli Serdang dan tentunya para unsur penyelenggara sekolah. Ditambah dengan pembinaan dan pendampingan yang terus dilakukan oleh Kepala Bidang Penaatan dan Peningkatan Kapasitas Lingkungan Hidup, Rivan Silaen, ST, M.Si yang turut dibantu oleh Kasi Peningkatan Kapasitas Lingkungan Hidup (Erika Marlina Marpaung, S.Sos), Kasi Pengaduan dan Penyelesaian Sengketa Lingkungan (Ester Junita Tampubolon, SH, MIKom) dan Kasi Penegakan Hukum Lingkungan (Ari Juhari Purba, SH, MH), dan dibawah arahan dari Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kab. Deli Serdang, Ir. Artini S. Marpaung.

Dalam 2 (dua) tahun terakhir, Kabupaten Deli Serdang  memiliki progress prestasi yang baik dalam perwujudan sekolah adiwiyata di Kabupaten Deli Serdang (dapat dilihat dalam Grafik dibawah). Progress ini sebagai bentuk implementasi Program Deli Serdang Berseri yang telah dicanangkan oleh Bupati Deli Serdang pada Mei 2015 dan diperkuat dengan Progam Opung Sari Basah Bang  (Operasi Pungut Sampah Setiap Hari – Bank Sampah – Pembinaan Berjenjang) yang dicanangkan akhir Tahun 2016. Program Opung Sari Basah Bang ini telah mendapat Anugerah Program Top 99 Sistem Inovasi Pelayanan Publik Tahun 2017 (SINOVIK) oleh Presiden melalui Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi RI di Jakarta.

Dalam arahannya, Ir. Artini S. Marpaung menekankan agar pihak sekolah yang lulus seleksi administrasi dan penilaian dokumen tersebut, harus mampu mempertahankan seraya menerapkan Standar, Implementasi dan Pencapaian Kriteria Penilaian Adiwiyata sebagaimana tertuang dalam Peraturan Menteri Lingkungan Hidup Nomor 05 Tahun 2013 Tentang Pedoman Pelaksanaan Program Adiwiyata, bukan saja untuk tahapan seleksi Adiwiyata semata, namun dapat dipertahankan secara berkelanjutan. Beliau turut berterima kasih kepada Kadis Lingkungan Hidup Provinsi Sumatera Utara atas fasilitasi pembinaan yang dilakukan, Kadis Pendidikan Kab. Deli Serdang atas kerjasama yang baik, dan Kepala Sekolah atas komitmen dan konsistensi melaksanakan seluruh pedoman pelaksanaan sekolah adiwiyata.

(SN, 27 Mei 2017)

IMG-20170528-WA0010

IMG-20170528-WA0009

IMG-20170528-WA0002

(beberapa tampilan Sekolah Calon Sekolah Adiwiyata Mandiri 2017)

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Most Popular

To Top